SUMBAR  

RAKOR KOLABORASI LINTAS OPD SUMBAR WUJUDKAN NAGARI TANGGUH BENCANA

Sumbar -medianasionaljurnalis.com Program Fasilitasi Penguatan Ketangguhan Masyarakat atau kegiatan Program Desa Tangguh Bencana (Destana) sebagai bagian dari Indonesian Disaster Resilience Initiative Project (IDRIP) yang diprakarsai BNPB dengan dukungan World Bank, di 12 Nagari pada dua kabupaten lokasi dampingan di Provinsi Sumatera Barat, direspon lintas OPD terkait dengan kesepakatan dukungan untuk melakukan kolaborasi dan integrasi kegiatan sesuai tupoksi dan kewenangan masing-masing.

Hal tersebut dituangkan dalam kesepakatan hasil rapat koordinasi tingkat provinsi yang dilakukan beberapa waktu yang lalu di Padang. Rapat koordinasi rutin tingkat provinsi tersebut dihadiri beberapa OPD yang terkait dan mempunyai kegiatan beririsan dengan penanggulangan bencana, diantaranya BPBD, Dinas PMD, BAPPEDA, Bapelitbang Kabupaten, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Lingkungan Hidup, dan PUPR, baik dari tingkat provinsi maupun dari Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Pesisir Selatan, dimana masing-masing 6 nagari menjadi lokasi dampingan program Destana-IDRIP tahun 2023.

Disadari bahwa keberhasilan fasilitasi penguatan ketangguhan masyarakat dalam rangka pengurangan resiko bencana membutuhkan dukungan multipihak, bukan hanya peran nyata masyarakat dan pemerintah nagari, tetapi juga semua kelembagaan pemerintah terkait dan dunia usaha.

Menjadikan desa atau nagari tangguh bencana membutuhkan kemauan pemangku kebijakan untuk menyediakan ruang yang cukup dalam penyusunan perencanaan pembangunan dan penganggaran di Nagari untuk kegiatan-kegiatan mitigasi, tanggap darurat maupun pasca bencana yang berkelanjutan. Upaya tersebut juga harus didukung dengan kegiatan-kegiatan penanggulangan bencana melalui Renstra dan Renja OPD untuk menjawab keterbatasan kewenangan desa sesuai peraturan perundang-undangan.

Hal tersebut terangkum dalam hasil Rapat Koordinasi Rutin Destana Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang diselenggarakan beberapa waktu yang lalu pada tanggal 2-3 November 2023 di Hotel Axana Padang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, Dr. Ir. Rudy Rinaldy, MT dalam kesempatan penutupan acara rakor tersebut menegaskan bahwa kesiapsiagaan dan mitigasi yang dibangun melalui fasilitasi penguatan ketangguhan masyarakat Desa Tangguh Bencana (Destana) adalah upaya mengurangi resiko terhadap bencana yang kemungkinan terjadi, selalu berulang, direspon, rehabilitasi, rekontruksi dan upaya recovery lagi.

Melalui Destana diharapkan terbangun kesiapsiagaan dan ketangguhan masyarakat dalam menghadapi bencana.

Jp Ak|momon

Penulis: MomonEditor: Jupri Ak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *