Sinergi TNI-Polri dan Rutan Bener Meriah Perkuat Pengamanan: Razia Gabungan Blok Hunian WBP untuk Wujudkan Rutan Bersih Narkoba dan Barang Terlarang

Bener Meriah  Nasionaljurnalis.com

Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bener Meriah Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Aceh, kembali gelar Razia gabungan Bersama TNI dan Polri di blok dan Kamar Hunian Warga Binaan Rutan Bener Meriah, Sabtu dini hari (11/10/2025).

Razia ini merupakan upaya untuk menjaga stabilitas dan deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib). Kegiatan ini dilaksanakan dengan Sinergi antara Rutan Bener Meriah Bersama Kodim 0119/Bm, Polres Bener Meriah dan Brimob Kompi 3 Batalyon B Pelopor Bener Meriah.

Kegiatan Razia yang dipimpin langsung oleh Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Bener Meriah, Heddry Yadi, diikuti jajaran pejabat struktural, anggota pengamanan, dan staf serta perwakilan dari Kodim 0119/BM, Polres Bener Meriah dan Brimob Kompi 3 Batalyon B Pelopor Bener Meriah , bergerak cepat menyisir setiap kamar hunian dan Area Blok Hunian yang meliputi Halaman dan Kamar Mandi Blok Hunian.

Baca juga artikel beritanya  Melalui Komsos, Babinsa Berupaya Wujudkan Kemandirian Pangan Di Wilayah Binaan

Razia ini dilakukan dalam rangka menindaklanjuti arahan Direktur Pengamanan dan Intelijen Direktorat Jenderal Pemasyarakatan tentang pelaksanaan kegiatan Razia bersama Aparat Penegak Hukum (APH).

Hal ini sebagai ini juga merupakan langkah preventif untuk mencegah adanya gangguan keamanan serta peredaran barang-barang terlarang di dalam Rutan serta implementasi dari Komitmen Rutan Bener Meriah dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Iipas dan untuk mewujudkan Rutan yang bersih dari Handphone, Pungli, dan Narkoba (HALINAR).

Baca juga artikel beritanya  Babinsa Silaturahmi Bersama Petani Cabe.

Karutan Bener Meriah, Heddry YAdi menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin yang juga diperkuat dengan kolaborasi eksternal.

“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan TNI dan Polri yang selalu bersinergi dengan jajaran Pemasyarakatan. Sinergi dengan APH setempat adalah kunci dalam upaya pencegahan dan pemberantasan barang terlarang di dalam Rutan” jelasnya.

“Kehadiran rekan-rekan dari Polres dan TNI memberikan bantuan yang signifikan dan menunjukkan kepada publik bahwa kami serius dalam menjaga dan mendukung seluruh program dari Menteri Imipas,” tegas heddry.

fokus utama adalah mencegah masuknya benda-benda yang berpotensi membahayakan, termasuk narkoba, senjata tajam, dan alat komunikasi ilegal.

Baca juga artikel beritanya  Pers Kopi Pagi di Cafe Mabes, Bahas Persiapan HUT ke-3 Wartagayo.com

Dari hasil Razia yang dilaksanakan di Rutan Bener Meriah ini, tim gabungan tidak menemukan adanya narkotika maupun handphone.

Namun, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang yang dikategorikan sebagai barang terlarang karena berpotensi disalahgunakan untuk mengganggu Kamtib seperti, gunting kuku, pisau rakitan, tali karet, Kabel Rakitan, pisau cukur, cermin dan beberapa benda terlarang lainnya.

Melalui kegiatan deteksi dini dan sinergi bersama APH ini, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bener Meriah berkomitmen penuh untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan bebas dari barang terlarang, demi kelancaran program pembinaan bagi seluruh Warga Binaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *