nasionaljurnalis.com, Kolaka – Usai diamankan selama dua Minggu di Polres Bone, Driver Ambulance yang ditugaskan RSBG Kolaka untuk mengantar Pasien Rujukan ke Makassar, dan mengalami Kecelakaan di Daerah Lapri 3 Oktober lalu, kini sudah ada upaya hukum untuk mediasi kepada keluarga Korban.
Kepala Dinas Kesehatan Kolaka dr. Aris kepada Media mengatakan, terkait pemberitaan sebelumnya Pihak RSBG Kolaka tidak lepas tangan namun sudah berupaya untuk bertanggung jawab pada Alam, hanya saja Kepolisian Bone menyarankan agar menunggu waktu yang tepat karena keluarga Korban tengah berduka untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, “tidak lepas tangan tapi kita masih menunggu waktu yang tepat sesuai arahan Pihak Polres Bone”katanya.16/10/25.
Kadis Kesehatan juga menambahkan bahwa sepekan lalu tertipu,ada Oknum yang mengatas namakan Polres Bone dan meminta sejumlah uang Rp.5juta, dengan alasan akan mengurus Nur Alam dalam proses damai kepada Pihak Korban. Setelah diberikan, tidak ada lagi kabar dari pelaku.
Kita berharap Sembari menunggu info waktu mediasi, Alam diminta tetap bersabar hingga kasus ini benar-benar tuntas, dan untuk Komunitas Driver Ambulance Kolaka diminta untuk tetap mendukung Upaya memulangkan Alam Ke Kolaka dan kembali menjalankan tugasnya, “kami minta Alam bersabar dan Komunitas Driver Ambulance Kolaka mendukung semua Upaya kita”tutup dr. Aris.
Apriyanto
