Rumah Warga di Dedamar Jadi Sasaran Pencuri, Polisi Didorong Tingkatkan Patroli

Nasionaljurnalis.com Aceh Tengah, 8 November 2025

Dua rumah di wilayah Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah, menjadi sasaran pencurian pada akhir pekan ini. Aksi tersebut terjadi pada malam Jumat (7/11/2025) dan membuat warga setempat semakin waspada.

Kejadian pertama menimpa rumah kebun semi permanen milik Satumin, yang dikenal dengan nama Aman Lena. Rumah tersebut terletak di Jalan Lintas Takengon–Belang Kejeren Penentongan, Desa Dedamar.

Menurut Muhardi (43 tahun), anak pemilik kebun, ia tiba di lokasi sekitar pukul 08.00 WIB dan mendapati rumah sudah dalam keadaan terbuka.

Baca juga artikel beritanya  Babinsa Bantu Warga Semprot Hama Tanaman Padi

“Pintu sudah terbuka, jendela kaca lepas, dan semua barang di dalam berantakan. Mesin babat, alat semprot, serta beras hilang. Ini sudah kedua kalinya rumah kami dibobol dalam tahun 2025,” ujarnya.

Barang yang dilaporkan hilang antara lain:

Mesin giling kopi (perkiraan nilai Rp 3,7 juta)

Tabung gas LPG 3 kg

Alat semprot rumput

Mesin babat rumput (hilang tiga bulan lalu)

Hanya berjarak sekitar 200 meter dari lokasi pertama, rumah Muhammad Efendi (34 tahun), warga Penentongan Dedamar, juga menjadi sasaran pada malam yang sama.

Efendi yang saat itu menghadiri hajatan keluarga di Kampung Bintang baru mengetahui rumahnya dibobol ketika kembali keesokan paginya.

Baca juga artikel beritanya  Babinsa Bhakti Sosial Bantu Ratakan Tanah di Desa Simpang Uning

Ia melaporkan kehilangan uang tabungan sebesar Rp 2 juta yang disimpan di celengan, serta beberapa barang rumah tangga dan hasil kebun, di antaranya:

Dua bilah pisau perajang tembakau

Satu karung beras

Minyak goreng, gula pasir, sabun mandi

Dua kilogram tembakau hijau siap jual

Bibit tembakau serta bibit cabai rawit dan cabai besar

“Pencurian ini terjadi pada hari yang sama dan membuat kami sangat resah. Selain merusak rumah, pelaku juga mengambil sebagian hasil panen kopi yang belum sempat kami panen,” kata Muhardi.

Baca juga artikel beritanya  Dukung Program Kasad, Kodim 0106/Ateng Lanjutkan Pekerjaan Pipanisasi di TMMD ke-126

Ia menambahkan, warga kini bertekad lebih waspada. “Jika ada yang tertangkap basah, kami tidak akan membiarkan pelaku lolos,” tegasnya.

Hingga saat ini, para korban belum melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian dan masih menunggu itikad baik dari pelaku untuk mengembalikan barang-barang yang dicuri.

Kejadian ini menambah daftar kasus pencurian di wilayah Kecamatan Bintang. Warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melapor kepada pihak berwajib bila menemukan aktivitas mencurigakan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *