Nasionaljurnalis.com Aceh Tengah, 24 November 2025
Polres Aceh Tengah mengeluarkan imbauan kewaspadaan menyusul meningkatnya potensi cuaca ekstrem di wilayah dataran tinggi Gayo. Kapolres Aceh Tengah, AKBP Muhamad Taufik, S.I.K., M.H., meminta masyarakat lebih memperhatikan kondisi lingkungan mengingat curah hujan yang mulai meningkat dan angin kencang dari arah pegunungan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk memantau informasi cuaca dari sumber resmi sebelum keluar rumah, terutama bagi warga yang tinggal di kawasan rawan bencana,” kata AKBP Taufik dalam keterangan resminya, Senin (24/11).
Risiko Bencana Hidrometeorologi Meningkat
Menurut Kapolres, beberapa titik di sekitar Danau Lut Tawar menjadi lokasi yang lebih rentan terhadap hujan deras, angin gunung, dan sambaran petir. Kondisi tersebut memunculkan potensi gangguan yang dapat membahayakan warga, terutama yang tinggal di lereng dan sepanjang aliran sungai.
AKBP Taufik menekankan pentingnya pemeriksaan rutin terhadap bangunan. “Pastikan atap, dinding, dan instalasi listrik dalam kondisi aman. Kerusakan kecil bisa berisiko besar ketika hujan disertai angin kencang terjadi,” ujarnya.
Laporan Cepat Diperlukan
Polres juga mengimbau masyarakat segera melapor jika menemukan kondisi yang berpotensi mengganggu keselamatan publik, seperti pohon tumbang, jalan licin, genangan air, maupun longsor kecil.
“Tindakan cepat warga sangat membantu. Dengan pelaporan dini, petugas bisa melakukan penanganan sebelum situasi berkembang menjadi lebih serius,” tambahnya.
Anak-anak Diimbau Tidak Bermain di Sungai
Seiring meningkatnya debit air sungai yang kerap berubah tiba-tiba, Kapolres menegaskan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak. “Jangan biarkan anak bermain di area banjir atau dekat aliran sungai. Arus bisa naik dalam hitungan menit,” tegasnya.
Polres Aceh Tengah memastikan pihaknya tetap siaga menghadapi potensi cuaca buruk dan mengimbau warga tetap tenang namun waspada, serta menjaga komunikasi dengan aparat desa maupun petugas terdekat.













