Medan Nasionaljurnalis.com
SMA Negeri 1 Medan baru saja dikunjungi oleh Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara dalam sebuah upacara bendera yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Muhammad Jahari Sitepu, Senin (23/10) lalu.
Dalam kesempatan ini, Jahari Sitepu merasa sangat bahagia dapat hadir di hadapan para siswa-siswi yang merupakan 1276 calon-calon pemimpin di masa depan.
Dalam pidatonya, Jahari Sitepu memberikan pesan yang berharga kepada para siswa-siswi Ia menekankan pentingnya menghormati orang tua dan guru sebagai fondasi utama dalam mencapai kesuksesan.
Selain itu, ia juga mengingatkan mereka untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba yang bisa merusak masa depan mereka.
Dirinya juga menyampaikan bahwa Indonesia telah menciptakan produk terbaru dari KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana) yang sebelumnya merupakan buatan Belanda sejak tahun 1945.
Salah satu tokoh yang terlibat dalam pembuatan produk KUHP tersebut adalah Menteri Hukum dan Ham, Yasonna H. Laoly, yang berasal dari Sumatera Utara.
Selain itu, juga menyoroti pentingnya melindungi kekayaan intelektual (KI) sebagai salah satu pilar kemajuan negara.
Dalam hal ini, Kanwil Kemenkumham telah menjalin Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan SMA Negeri 1 Medan terkait Layanan Kekayaan Intelektual serta Pengukuhan Guru Kekayaan Intelektual. (HAR)