Blog  

Oknum Lurah Sabilambo Lari Saat Didemo LSM dan Masyarakat

Amir: saya berani katakan Ibu Lurah Lari karena tidak bisa bertanggung jawab atas perbuatannya untuk itu dia cari perlindungan di Camat dan PJ Bupati

nasionaljurnalis.com,Kolaka – Warga Kelurahan Sabilambo bersama Koalisi Kotak-kotak Kolaka Kontrol (K4)lakukan aksi Demo di depan Kantor Kelurahan Sabilambo terkait Keterlibatan Lurah dalam penekanan Masyarakat Sabilambo untuk mendukung salah satu paslon senin, 4/11/24.

Dalam orasinya Dudi menyampaikan kepada Oknum Lurah Sabilambo agar berhenti dari aksi yang tidak terpuji, seharusnya Lurah menjadi Panutan Masyarakat bukan memelihara kezaliman dengan menekan Masyarakatnya, ” Seharusnya kau jadi panutan, namun kau yang solimi Masyarakat melakukan penekanan dalam politik”teriak Dudi.

Sebelumnya Kasus ini sudah dimediakan, dugaan keterlibatan Oknum Kelurahan Sabilambo, yang memanfaatkan Bantuan Beras kepada Masyarakat Sabilambo namun sembari melakukan penekanan agar mendukung salah satu paslon yang maju dalam kontestasi pilkada di Kolaka.

Dalam Tuntutan Masyarakat Sabilambo, Oknum Lurah Sabilambo wajib transparan dalam Mengelolah Bansos Pemerintah sebagai mana telah diamanahkan dalam UU No. 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik. Masyarakat Juga meminta Bukti Penerimaan Bansos Masyarakat Sabilambo.
Lurah Sabilambo dinilai tidak netral dan pilih kasih dalam penyaluran Bansos di Sabilambo, menggiring dan menekan warganya untuk mendukung Paslon yang diinginkan lurah Sabilambo, seakan Hak Masyarakat dikebiri oleh Oknum Lurah Sabilambo.

Pengakuan Warga Sabilambo Sri Muliati Bahwa Beras yang akan dibagi itu di simpan di Rumah Oknum Kepala RT bukan di Kantor Lurah, agar dalam penyalurannya RT mudah membisikkan bahawa bantuan ini dari salah satu paslon, “Kenapa Beras Bansos Ini disimpan dirumah bukan di Kantor Lurah tapi ini di rumah RT, karna supaya dia mudah membisikkan berasnya dari sianu”,tutur Sri.

Samapai dua Jam Masyarakat menunggu Kehadiran Ibu Lurah Sabilambo untuk menjawab apa yang dituntut Masyarakat Sabilambo, namun informasi yang diterima bahwa ibu Lurah diduga menghindar dan mencari perlindungan kepada Camat Kolaka dan juga PJ Bupati.

Apriyanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *